"Seandainya Kau di Sisiku" [2022] Karya Sukarno Syahrir

 

Judul album: Seandainya Kau di Sisiku
Artis: Sukarno Syahrir (Bung Karno)
Tahun rilis: 2022
Label: JK Records
 
Selain album "Disaat Aku Ingat Dirimu" yang pernah kuulas sebelumnya, pianis dan kibordis asal Makassar, Sulawesi Selatan yaitu Sukarno Syahrir juga merilis album instrumental piano lain yang berjudul "Seandainya Kau Disisiku". Album ini sejatinya merupakan album kesatu dari deretan album keluaran JK Records yang menghadirkan pemusik yang bernama panggung Bung Karno ini.

Saya tidak perlu berbicara panjang lebar dengan album ini, karena aku tidak mau mengulang apa yang telah kutulis tentang album Sukarno Syahrir sebelumnya. Meskipun demikian, salah satu highlight dari album ini adalah nomor ketiga yang berjudul "Kepasrahan", yang lagu aslinya dinyanyikan oleh Dian Piesesha pada awal dekade 1990-an di album "Pengorbanan di Atas Segalanya". Lagu originalnya yang kental akan nuansa funk diaransemen ulang oleh Bung menjadi instrumental piano yang berirama lebih cepat, sehingga menghasilkan lagu instrumental yang berbeda dari lagu-lagu lain di album ini.
 
Ratingku: 4,5/5 ⭐⭐⭐⭐½

Daftar lagu (album, penyanyi asli, tahun rilis, penulis):

1. "Mana Mungkin Satu Kursi Duduk Bertiga" (Mana Mungkin Satu Kursi Duduk Bertiga, Annie Ibon, 1989)
Anci La Ricci & Judhi Kristiantho
2. "Aku Mencintaimu" (Engkau Segalanya Bagiku, Dian Piesesha, 1986)
Judhi Kristiantho & Wahyu O.S.
3. "Kepasrahan" (Pengorbanan di Atas Segalanya, Dian Piesesha, 1991)
David Messakh
4. "Cinta Bukan Sandiwara" (Engkau Segalanya Bagiku, Dian Piesesha, 1986)
Dadang S. Manaf
5. "Semerah Duka di Hati" (Semerah Duka di Hati, Helen Sparingga, 1986)
Judhi Kristiantho & Maxie Mamiri
6. "Kudustai Dukaku" (Birunya Cintaku, Helen Sparingga, 1985)
Judhi Kristiantho
7. "Prasasti" (Rindu, Rina Megasari, 1984)
Armand Marah & Judhi Kristiantho
8. "Kapan Kau Jadi Milikku" (Titik-Titik Air Mata, Yanti Kosasih, 1983)
Judhi Kristiantho
9. "Seandainya Kau di Sisiku" (Seandainya Kau di Sisiku, Fenny Bauty, 1987)
Judhi Kristiantho & Maxie Mamiri
10. "Kau Yang Pernah Aku Sayangi" (Hits Superstars 89, Wahyu O.S., 1989)
Judhi Kristiantho & Wahyu O.S.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pratinjau Album "Best of Rollies" [1981]

Gambar
Sumber foto: Irama Nusantara (iramanusantara.org) Judul album:   Best of Rollies Artis:   The Rollies Tahun rilis:   1981(?) Label:  Musica Studio's   Inilah satu di antara beberapa album kompilasi hits terbaik dari grup musik yang telah berdiri sejak tahun 1965 ini. Diperkirakan diluncurkan +/- pada tahun 1981, album ini merangkum aneka nomor bergenre funk dari album "Keadilan" yang dirilis tahun 1977, sampai ke album "Pertanda" dari tahun 1979, dengan lagu "Kemarau" yang saat itu sedang top-topnya sebagai lagu pertama. Bukanlah tanpa alasan lagu tersebut dipilih sebagai lagu pembuka; "Kemarau" merupakan salah satu lagu yang mendapat penghargaan Kalpataru oleh Menteri Lingkungan Hidup yaitu Prof. Dr. Emil Salim pada tahun 1979¹, serta kelak ditempatkan pada peringkat ke-25 dalam daftar "150 Lagu Indonesia Terbaik" versi majalah Rolling Stone Indonesia yang disusun pada tahun 2009.   Album ini merupakan sebuah perkenalan yang baik
Baca selengkapnya

Ulasan Buku "Lemari Ajaib" [2023] Karya Katharina Stögmüller

Gambar
Judul buku: Lemari Ajaib Rilis: Maret 2023 Penulis/ Penerbit: Katharina Stögmüller Hidup sebagai seorang blasteran dan mengalami culture shock beserta liku-likunya, terkadang ada rasa menyebalkan dan aneka keseruan disertai keunikannya tersendiri. Hal itulah yang membuat Katharina Stögmüller alias Mba Kathi alias Mba Bule untuk menulis kisah hidupnya sebagai seorang keturunan Austria-Jawa.   Dilahirkan di sebuah kota kecil di Austria pada tahun 1997, mbak Katharina yang pada awalnya dibesarkan di sana, pindah ke Indonesia bersama orangtuanya sebelum berusia sepuluh tahun, tepatnya ke Bantul, D.I. Yogyakarta. Pengalaman-pengalaman hidupnya selama 25 tahun+ di saat penulisan ulasan ini mulai dijadikan tema siniar "Serat Katharina" pada akhir tahun 2020 dan dibukukan pada tahun 2021 dengan peluncuran buku yang bertajuk "Ich Komme Aus Sewon", yang berkisah tentang pengalaman hidup seorang blasteran "antik" yang tidak ajaib-ajaib sangat. Buku pertama karya
Baca selengkapnya

Pratinjau Album "Aku Harus Pergi" [1988] Karya Jakarta Rhythm Section

Gambar
  Judul album: Aku Harus Pergi Artis: Jakarta Rhythm Section Tahun rilis: 1988 Direkam: 1984–1988 Label: Atlantic Records   Mengingat mimin adalah salah seorang "penyembah" Fariz Rustam Munaf alias Fariz RM, maka pada ulasan album 1980-an kali ini, mimin mengangkat salah satu album dari grup musik yang melibatkan Fariz RM: Jakarta Rhythm Section! Grup musik yang namanya seolah mengingatkan kita dengan band Atlanta Rhythm Section yang terkenal dengan lagu hitnya tahun 1979 berjudul "Spooky" tersebut merilis album ketiga dari empat album utamanya pada tahun 1988.   Namun, alih-alih sepenuhnya hadir dengan material baru, album karya kelompok musik yang berlogo kepala harimau ini pada esensinya merupakan repackaging dari album kedua "Reinkarnasi" yang dirilis pada bulan April 1984 oleh label Union Artis, dengan penambahan beberapa lagu JRS seperti "Jumpa Kedua" dan "Selamat Untukmu" yang sebelumnya dirilis pada berbagai album kompil
Baca selengkapnya